Setiap tulang yang mendapatkan tekanan terus-menerus diluar kapasitasnya dapat mengalami keretakan (stress fracture). Keretakan tulang secara teknis adalah pemutusan yang terjadi pada tulang bahkan mengalami pecah akibat adanya tekanan pada tulang yang tanpa disadari oleh atlet, sehingga perlu dilakukan diagnosa. Retak tulang dapat saja terjadi dimana saja pada tubuh kita. Kebanyakan terjadi pada kaki yang disebabkan pada tekanan yang besar sekali pada saat melakukan gerakan melompat maupun lari. Kelemahan pada struktur tulang sering terjadi pada atlet ski, jogging, berbagai atlet lari, dan pendaki gunung maupun para tentara, mereka ini mengalami march fracture.
Macam-macam patah tulang:
- Patah tulang terbuka dimana fragmen (pecahan) tulang melukai kulit diatasnya dan tulang keluar.
- Patah tulang tertutup dimana fragmen (pecahan) tulang tidak menembus permukaan kulit.
Penanganan patah tulang yang dilakukan menurut Hardianto Wibowo (1995:28) sebagai berikut: olahragawan tidak boleh melanjutkan pertandingan, pertolongan pertama dilakukan oleh dokter secepat mungkin dalam waktu kurang dari lima belas menit, karena pada waktu itu olahragawan tidak merasa nyeri bila dilakukan reposisi, kemudian dipasang spalk balut tekan untuk mempertahankan kedudukan yang baru, serta menghentikan perdarahan.