[xzopro_slider category=”sport-injury”]
[xzopro_text_with_title font_size=”25″ twt_title=”Arthroscopic Surgery”]

  • Bahu
  • Pergelangan tangan
  • Panggul
  • Lutut
  • Pergelangan kaki

[/xzopro_text_with_title]

[xzopro_text_with_title font_size=”25″ twt_title=”Reconstructive Surgery”]

  • Primary total knee & knee replacement
  • Primary total hip replacement & hip resurfacing
  • Revision and complex total knee and hip replacement
  • Rekontruksi ligament
  • Revisi rekontruksi ligament

[/xzopro_text_with_title]

[xzopro_text_with_title font_size=”25″ twt_title=”Orthopaedic Sports Medicine”]

  • Nyeri sendi bahu, panggul dan lutut karena cedera olahraga
  • Cedera persendian, otot dan ligament/urat
  • Kekakuan dan kelainan bentuk persendian
  • Robekan meniscus pada lutut
  • Robekan otot pada bahu
  • Peradangan tendon atau urat
  • Peradangan alat gerak
  • Pembedahan dengan luka yang kecil
  • Pembedahan rekontruksi
  • Pergeseran tulang tempurung

[/xzopro_text_with_title]

[xzopro_text_with_title font_size=”25″ twt_title=”Physiotherapy”]

  • Kondisi otot (punggung, leher, lutut, pergelangan kaki, nyeri bahu, tendinitits, scoliosis, ostheoarthritis, rheumatoid arthritis, cedera peregangan berulang
  • Rehabilitasi pasca bedah
  • Cedera olahraga dan performance management: peningkatan performance atlet, siku petenis (tennis elbow), cedera akibat olahraga golf, kecelakaan saat olahraga (sprain, strain, dan fraktur), cedera ligament dan meniscus (ACL, PCL,MCL,LCL dan Meniscus)
  • Manual Therapy :
  • Assessment Posture dan gerakan, ergonomic assessment dan correction, joint manipulation, spinal &joint mobilization, soft tissue mobilization, electrophysical treatment seperti Ultrasound, Electrical Stimulation, Transcutaneus Electrical Stimulation, ESWT, laser, Traction Machine peregangan/tarikan), deep tissue massage, latihan stabilitation, balance, agility dan return to sport.
  • Physiotherapy Kinesio Tapping untuk cedera akibat olahraga, musculoskeletal dan mencegah terjadinya cedera olahraga.
  • Sport Massage
  • Hypervolt berupa alat sport terbaru, digunakan untuk kekakuan pada otot akibat cedera olahraga
  • Ice Compress
  • Home Program / program latihan untuk dirumah

[/xzopro_text_with_title]

[xzopro_text_with_title font_size=”25″ twt_title=”Sports Massage”]Sports massage adalah jenis terapi pijat yang menstimulasi sirkulasi darah dan kelenjar getah bening. Sports massage dibutuhkan bukan hanya oleh atlet (professional dan amatir) tapi juga oleh mereka yang memiliki aktivitas non-olahraga tetapi banyak memforsir kerja tubuh, misalnya ibu yang sering menggendong anak yang masih kecil dan pekerja kantor yang seringkali duduk didepan komputer dalam waktu yang lama.

[/xzopro_text_with_title][xzopro_text_with_title font_size=”25″ twt_title=”Kondisi apa saja yang memerlukan Sports Massage?”]Sports massage dapat menangani berbagai permasalahan, antara lain:

  • Cedera spesifik, seperti cedera otot paha
  • Mengoreksi otot yang tidak seimbang, tegang dan hal – hal postural

Terapis pijat kami berpengalaman dalam mendeteksi berbagai variasi dalam jaringan lunak. Dengan menggunakan tekhnik yang benar, anda dapat menjaga kondisi fisik yang lebih bugar. Terapis pijat kami juga bekerjasama dengan fisioterapis yang berkualitas, yang dapat membantu anda mengidentifikasi dan mengoreksi akar permasalahan anda.[/xzopro_text_with_title][xzopro_text_with_title font_size=”25″ twt_title=”Apa saja jenis – jenis Sports Massage?”]Jenis – jenis Sports Massage, yaitu:

  1. Pre-event Sports Massage -> Diberikan sebelum atlet berolahraga / melakukan pertandingan dan sebagai massage persiapan pertandingan. Dengan harapan mempersiapkan otot – otot sebagai warming up.
  2. Rehabilitative Sports Massage -> Bertujuan untuk memperingan rasa sakit pada otot yang telah bekerja keras sehingga mengalami tightness / kaku setelah cedera olahraga dan mengembalikan kebugaran tubuh.

[/xzopro_text_with_title][xzopro_text_with_title font_size=”25″ twt_title=”Apa saja manfaat yang didapat setelah menjalani Sports Massage?”]

  • Memberikan efek relaksasi sehingga menstabilkan irama denyut jantung dan tekanan darah
  • Meningkatkan sirkulasi darah dan getah bening
  • Mengurangi ketegangan otot
  • Meningkatkan fleksibilitas
  • Menghilangkan rasa sakit
  • Memperkuat ketahanan dan kinerja atletis
  • Menghindari cedera
  • Mempercepat waktu pemulihan

[/xzopro_text_with_title]

Perlu diperhatikan kondisi yang TIDAK BOLEH di sports massage :

  • Dalam keadaan bengkak atau inflamasi masa akut 2-3 hari setelah cedera olahraga.
  • Dalam keadaan suhu kulit yang panas pada daerah jaringan yang mengalami cedera.

Sehingga perlu assessment yang kuat dari Physiotherapy untuk treatmentSports Massage

[xzopro_cta btn_text=”Registrasi” link_to_page=”423″ title=”Minta Janji” subtitle=”Silakan klik tombol dan isi formulirnya atau hubungi kami via WhatsApp”]